Maryasin
June 21, 2017Andrie Javs Valentino
June 21, 2017Narasumber : Sugiyanto
Sugiyanto atau yang akrab dipanggil Yanto adalah salah satu karyawan swasta yang merasakan manfaat dari c-Sport ECBS ini. Yanto merupakan sosok yang jarang berolahraga, memiliki pola makan yang biasa dan menderita penyakit maag lantaran kebiasaan meminum kopi sebelum makan. yanto merupakan salah satu pengguna c-Sport berbentuk corset.
Setelah kurang lebih satu bulan pemakaian, kami berbincang dengan Yanto seputar alat c-Sport ECBS ini. Berikut wawancara lengkap bersama dengan Yanto saat ditemui di kantornya, Selasa(23/05/2017).
Dimana dan kapan saja Mas Yanto menggunakan c-Sport ECBS?
Rata-rata saya menggunakan 8-9 jam dalam satu hari. Saat hari sabtu dan minggu terkadang pakai juga, seringnya tidak pakai. ECBS ini dipakai di kantor dan baru saat istirahat dibuka. Saya pernah juga memakainya selama tidur. Sampai dengan saat ini terhitung pakai satu bulan, tapi ada beberapa waktu yang saya tidak memakai alat ini karena saya mengalami maag.
Bagaimana rasanya pertama kali menggunakan c-Sport ECBS? Efek samping apa yang Mas Yanto rasakan?
Pertama kali pakai saya merasa buang angin terus menerus, perut terasa seperti diperas yang menyebabkan ingin selau buang air besar (BAB). Saya merasa BAB saya menjadi lancar. Keringat jadi lebih banyak. Minggu berikutnya mungkin tubuh sudah bisa beradaptasi, jadi sudah seperti biasa lagi. Pada pekan pertama berat badan langsung turun. Berat badan sebelum menggunakan alat ini sebesar 76,6 kg, setelah satu pekan menggunakan alat, berat badan menjadi 74 kg. Saya semakin antusias untuk terus memakai ECBS ini.
Apakah Mas Yanto merasakan ada perbedaan setelah menggunakan c-Sport ECBS? Jika ada, apa saja perbedaannya dan kapan perbedaan itu mulai terasa?
Sebelum menggunakan ECBS, lingkar perut saya 99 cm. Seminggu pertama setelah memakai alat turun menjadi 91 cm. Saya belum ukur lagi, tapi saya merasa ada penurunan lagi. Lengan sayapun terasa mengalami penyusutan meski tidak sekencang perut.
Sebelum menggunakan alat, baju saya banyak yang sudah tidak muat. Ini sekarang baju yang ini (sambil menunjukkan seragam yang dipakainya saat itu) sudah muat lagi saya pakai . Celana lama saya sekarang muat semua. Sekarang saya seneng banget ini. Bahagialah, celana-celana pada muat, baju-baju pada muat.
Awal-awal memakai alat ini, saya merasa perut seakan memberikan sinyal ke otak untuk terus makan, namun saya tahan. Tapi meskipun begitu lapar saya tidak merasa lemas. Dulu sebelum pakai ini, kalau lapar itu lemas dan pusing, kadang gemetar. Namun setelah saya memakai ECBS ini, saya merasa bertambah energi saya. Laparnya tidak terasa lemas, biasa saja, normal saja. Seakan bertambah stamina. Naik tangga dulu Megap-megap, sekarang enteng.
Apa pendapat/komentar orang-orang disekitar Mas Yanto terkait dengan perubahan bentuk fisik Mas Yanto?
Istri saya bilang kurusan banget. Saya sendiri juga merasa saya kurusan. Dulu merasa engap banget.
Secara umum, bagaimana tanggapan Mas Yanto terkait c-Sport ECBS ini?
Cukup bagus. Orang-orang yang gendut harus pakai ini.