Ini yang Terjadi Saat Tubuh Mengalami Inflamasi Berlebihan

Inflamasi atau peradangan sebenarnya adalah respon alami tubuh kita saat mengalami cedera atau infeksi. Inflamasi adalah bagian dari pertahanan tubuh untuk melindungi bagian tubuh atau sel yang terancam. Jika Anda mendengar kata inflamasi, bayangan Anda pasti merujuk pada rasa sakit dan pembengkakan pada daerah tubuh tertentu.

Ketika salah satu bagian tubuh mengalami cedera atau infeksi, sistem kekebalan tubuh akan merespon dengan mengirimkan sel darah putih melalui peningkatan aliran darah ke bagian tersebut. Bagian yang terluka tersebut akan terlihat kemerahan dan terasa hangat. Sistem kekebalan tubuh juga akan melepaskan berbagai zat yang mengakibatkan pembengkakan dan menimbulkan rasa nyeri. Meskipun inflamasi menimbulkan rasa tidak nyaman, proses ini sangat penting pada penyembuhan.

Inflamasi biasanya berlangsung dalam waktu singkat. Mekanisme ini akan berhenti dengan sembuhnya infeksi pada tubuh. Pada kasus-kasus tertentu, inflamasi bisa berlangsung lebih lama dari yang diperlukan. Hal ini adalah sebuah anomali dan dapat merusak tubuh. Inflamasi yang telah bersifat kronis atau terus menerus bisa membentuk respon auto-imun yang akhirnya menyerang jaringan yang sehat.

Inflamasi kronis dapat menyebabkan menurunnya kesehatan tubuh Anda. Berikut ini adalah akibat dari inflamasi kronis pada beberapa organ vital tubuh manusia.

• Inflamasi pada jantung: cairan (endema) dan sesak napas
• Inflamasi pada usus: Inflamatory Bowel Disease atau lebih dikenal sebagai radang usus
• Inflamasi pada tulang: pengeroposan tulang
• Inflamasi pada ginjal: gagal ginjal dan tekanan darah tinggi
• Inflamasi pada kulit: penuaan dini
• Inflamasi pada sendi: rematik
• Inflamasi pada paru-paru: sesak napas dan penyakit paru obstruktif kronis

Selain mempengaruhi kondisi tubuh secara fisik, inflamasi kronis juga bisa memberikan efek negatif terhadap kondisi psikis seseorang. Inflamasi pada otak dapat menimbulkan gangguan perasaan seperti stres yang akhirnya dapat memperburuk kualitas tidur dan menurunkan nafsu makan. Pada akhirnya, kondisi ini akan meningkatkan inflamasi pada bagian tubuh lainnya.

Ada berbagai cara untuk menghindari terjadinya inflamasi berlebihan pada tubuh. Melakukan pola hidup sehat seperti tidak merokok, selalu berpikir positif, mengatur asupan nutrisi harian, dan berolahraga secara rutin adalah cara yang tepat untuk mengurangi risiko inflamasi kronis. Jaga agar berat badan Anda tetap ideal karena orang dengan obesitas memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena inflamasi kronis.