Agus Joko

Nurbadi’ah Barlian
June 21, 2017
Obesitas Bisa Picu 12 Kanker Ini
January 10, 2019
Nurbadi’ah Barlian
June 21, 2017
Obesitas Bisa Picu 12 Kanker Ini
January 10, 2019

Narasumber : Agus Joko

Agus Joko (49) adalah seorang pengguna c-Sport yang selama hampir tiga bulan terakhir rajin menggunakan alat berteknologi ECBS ini. Dari hasil pengukuran, selama dua bulan penggunaan, Agus Joko telah mengalami penurunan lingkar perut sebesar 7 cm, lingkar dada 3 cm dan berat badan sebesar 2 kg.

Meskipun mengaku memiliki masalah fungsi hati, Agus Joko tetap berkeinginan menggunakan alat buatan teman SMA-nya ini. Selama memakai c-Sport ini, Agus Joko juga merasakan tubuhnya tak lagi sering merasa pegal-pegal. Selain itu juga, ia mengaku penasaran untuk mengecek apakah ada perubahan yang bagus pada nilai fungsi hatinya setelah memakai alat ini. Berikut hasil perbincangan kami dengan beliau terkait penggunaan c-Sport ECBS yang dilakukan saat beliau berada di kantor kami (1/8/2017).

Dapatkah bapak ceritakan mengenai aktifitas harian bapak?

Lebih banyak duduk, lebih banyak di kendaraan. Saya jarang Olahraga. Paling olahraga juga naik sepeda sekitar komplek. Itu pun jarang.

Adapun untuk pola makan saya termasuk yang tidak ada pantangan, porsi sederhana tidak terlalu banyak. Makanan berlemak saya coba menghindari. Daging menghindari. Ga ngemil dan cenderung lebih suka makan ikan.

Bagaimana bapak pertama kali mengetahui c-Sport ECBS ini?

Tidak sengaja dapat informasi dari grup WA (WhatsApp) teman kuliah dulu di UI (Universitas Indonesia). Melihat di gambar ada logo C-Tech yang sudah familiar. Terus ketika dibuka, koq kayaknya Warsito, lalu sayapun WA mas Syamsul (tim marketing c-tech). Hari berikutnya diberi tahu bisa dipesanin.

Dimana dan kapan saja bapak menggunakan c-Sport ECBS?

Saya pakai yang model Vest dan Corset. Dari awal saya ada masalah di fungsi hati, selalu dari dulu. Jadi saya pakai oscillator yang tipe B1 dengan durasi pakainya pun dalam sehari hanya 4 jam. Saya pakai dari voltase low dulu. Pakai low satu bulan itupun tidak disiplin kadang-kadang lupa tidak dipakai, kadang-kadang kelebihan jam pakai karena ketiduran. Bulan pertama itu 3-4 jam pakainya, masih kurang dari 4 jam. Cuma lihat koq agak sedikit kendor (pada perut), tapi masih banyak lemak. Kalau yang jaket jarang dipakai. Jaket dipakai kalau posisi di rumah dingin karena AC. Kalau di luar jarang. Selama di bulan-bulan pertama saya pakai corset hanya di dalam ruangan. Begitu merasa perut turun, lingkar dada turun, berat badan turun, semua turun saya bertekad untuk terus memakai. Sekarang jadinya agak sering pakai. Tidak hanya pas di dalam rumah, pas lagi keluar pun pakai juga. Sempat satpam curiga dan sempat juga saya ditanya pakai apa itu? Anti-peluru saya bilang dengan nada bercanda. Setelah itu, sering pakainya (corset) di dalam baju. Kalau diluar baju jadinya dilihatin orang.

Bagaimana rasanya pertama kali menggunakan c-Sport ECBS? Efek samping apa yang bapak rasakan?

Minggu pertama perut kerucuk-kerucuk kayak kembung. Terus banyak buang gas. Kalau sudah seperti itu saya lepas terus saya ke toilet kencing sambil keluar gas banyak. Selain itu saya juga berkeringat, berkeringat cukup banyak. Panas juga saya rasakan, saya rasakan dibagian depan korset. seperti kesemutan.

Kalau kelamaan pakai karena ketiduran, rasanya badan jadi tidak enak, kepala pusing.

Sekarang ini masuk bulan ketiga.

Apakah bapak merasakan ada perbedaan setelah menggunakan c-Sport ECBS? Jika ada, apa saja perbedaannya dan kapan perbedaan itu mulai terasa?

Lingkar perut, lingkar dada, berat badan semua turun. Selain itu saya pernah punya pengalaman, dulu waktu mudik saya pulang ke Solo (dari Cilegon), karena kecapean biasanya saya istirahat dengan menginap di Cirebon, besoknya baru mulai berangkat jalan lagi. Kemarin saya coba sambil mengetes alat, kira-kira bermanfaat ga sih. Alhamdulillah, kemarin saya pakai non-stop ga nginep di Cirebon untuk istirahat, bablas naik mobil nyetir sendiri. Saya rasakan koq jadi tidak gampang capek. Baliknya juga begitu. Baliknya kan (dulu) kadang-kadang baru sampai pertengahan jalan itu sudah lemes, tapi alhamdulillah sih, (sekarang) baliknya jadi non-stop juga. Berangkat saat puasa, Balik saat sesudah Idhul Fithri. Terlihat cukup signifikan fisiknya. Lebih baik daya tahannya. Posisi voltase oscillator waktu itu masih di low. Sekarang sudah high.

Perubahan lain yang langsung saya rasakan itu stamina. Kalau dulu istirahat kurang biasanya lesu. Ini saya coba beberapa kali coba kurang tidur tapi karena pakai ini saya merasa lebih tahan. Biasanya saya kalau tidurnya kurang satu jam dua jam jadi bangunnya lama. Kayak bayar huitang. Kalau sekarang tidur misal jam 12 bangun jam 5 jam 4 sudah baik lagi, sudah merasa cukup.

Dulu punggung saya juga sering sakit. Selama pakai ini, hilang begitu saja, kaku-kaku hilang. Dulu saya sering pijit ke sana-sini ga ilang-ilang, semenjak pakai ini sudah enggak lagi.

Nanti minggu depan saya mau check-up, mau lihat hasil lab check-up kelihatan turun tidak nilai fungsi hati. Karena nilai fungsi hati saya di atas sedikit dari standar. Kalau ternyata turun berarti ada efek ke situ juga sih.

Apa pendapat/komentar orang-orang disekitar bapak terkait dengan perubahan penampilan fisik?

Paling dari keluarga, dari istri bilang perut saya lebih kecil, jadi lebih berkurang. Sebenarnya saya sendiri juga tidak merasakan berkurang. Ternyata saat diukur memang berkurang. Waduh berarti harus sering dipakai nih, begitu pikir saya.

Secara umum, bagaimana tanggapan bapak terkait inovasi c-Sport ECBS ini?

Bagus ini alat. kita ga perlu mengubah makan, ga ada biaya rutin keluar tingal maintan alatnya saja setelah dibeli. Saya sebelumnya beberapa bulan terakhir fisik rada kurang fit jadi misalnya kurang tidur sedikit langsung drop, kalau drop di sekitar punggung ini kaku semua, sakit semua punggung. Kalau sudah begitu kadang tiduran, kadang dipijit. Nah dengan adanya alat ini jadi lebih simpel. Jadi kalau misalnya dirasa kira-kira kurang istirahat maka saya pakai c-Sport ini.

2 Comments

  1. Erliza says:

    Sy tertarik utk menggunakan korset dan celana nya, bagaimana cara mdapatkannya